Strategi Efektif Mengatasi Peningkatan Berat Badan Setelah Puasa

Puasa seharusnya berat badan turun, namun yang terjadi dan banyak terjadi pada diri kita, saat puasa justru mengalami peningkatan berat badan. Nah ini fenomena yang aneh tetapi sering terjadi. Kita perlu tahu kira-kira penyebabnya apa sich? Sehingga dengan pengetahuan itu kita akan bisa mengantisipasi kemungkinan kenaikan berat badan kita.

Terkait dengan fenomena peningkatan berat badan yang sering terjadi setelah berpuasa, perlu diperhatikan bahwa kebiasaan makan berlebihan pada saat berbuka dan sahur, kurangnya aktivitas fisik, serta pola makan yang tidak seimbang dapat menjadi faktor penyebab utama dari masalah ini. Dalam konteks ini, sangat penting untuk memahami bahwa makan berlebihan pada saat buka dan sahur dapat mengakibatkan asupan kalori yang berlebihan, yang pada gilirannya dapat menyebabkan penambahan berat badan secara berkelanjutan.

diet saat puasa

Selain itu, kurangnya aktivitas fisik atau kebiasaan malas berolahraga juga menjadi faktor yang berkontribusi terhadap peningkatan berat badan pasca puasa. Melakukan aktivitas fisik selama bulan puasa dapat membantu meningkatkan produksi hormon pertumbuhan, yang memiliki peran penting dalam pembentukan otot dan pembakaran lemak dalam tubuh. Kurangnya aktivitas fisik ini karena sudah ada maindset dalam pikiran kita bahwa kita akan kekurangan energi untuk bergerak dan kita nanti akan kehausan. Dengan berfikir seperti itu maka kita cenderung menghemat tenaga dengan cara mengurangi aktivitas fisik kita.

Pola makan yang kurang seimbang, khususnya kurangnya konsumsi sayur dan buah-buahan, juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan ketidaknyamanan pada perut. Kekurangan serat dalam makanan juga dapat mempengaruhi pencernaan dan berpotensi memengaruhi upaya pengelolaan berat badan.

Lebih lanjut, konsumsi makanan yang kurang bergizi seperti makanan berlemak dan berkarbohidrat tinggi, terutama ketika diikuti dengan makanan manis dan makanan cepat saji, dapat meningkatkan risiko peningkatan kadar gula darah dan penimbunan lemak, terutama lemak visceral yang dapat menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.

Dalam upaya mendukung diet dan pengelolaan berat badan, perlu untuk memperhatikan keseimbangan nutrisi dalam pola makan sehari-hari. Dengan demikian, kita juga perlu mempertimbangkan untuk menggunakan suplemen nutrisi seperti NutriliteTM FastFit Starter Pack yang mengandung berbagai nutrisi penting seperti protein, serat, vitamin, dan mineral yang dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, memenuhi kebutuhan nutrisi harian, dan mencegah penumpukan lemak visceral.

Untuk mendukung dietmu, dampingi menu buka dan sahurmu dengan NutriliteTM FastFit Starter Pack dan ikuti programnya. NutriliteTM FastFit Starter Pack, terdiri dari 2 BodyKey, 2 NutriliteTM Hi-Protein, 1 NutriliteTM Hi-Fiber, 1 NutriliteTM Lecithin E, 1 NutriliteTM Daily, dan 1 XS Ignite.

NutriliteTM FastFit Starter Pack ini bermanfaat untuk membantu:

  • Meningkatkan metabolisme tubuh untuk pembakaran lemak dan memperbaiki komposisi tubuh.
  • Memenuhi kecukupan makronutrisi (protein dan serat) dan mikronutrisi (vitamin dan mineral) nutrisi harian.
  • Membantu mencegah penumpukan lemak visceral (lemak perut).

Setelah puasa lanjutkan dengan Nutrilite™ Fastfit Maintenance Pack, biar berat badan idealmu bertahan lama!

Info lebih lanjut

Check Also

3 Langkah Nutrilite Sehatkan Ususmu

Rahasia Usus Sehat: 3 Langkah Nutrilite untuk Kesehatan Pencernaan yang Optimal

Pernahkah Anda merasa kesehatan pencernaan kurang optimal? Perut kembung, gangguan pencernaan, atau merasa tidak nyaman …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *